Menakar Harta Prajogo Pangestu, Orang Terkaya di Indonesia Urutan ke-3
Taipan Indonesia, Prajogo Pangestu (Foto: Istimewa)

Bagikan:

Prajogo Pangestu tercatat memiliki total harta bersih mencapai 7,53 miliar dolar AS atau sekitar Rp105,33 triliun (kurs Rp13.988 per dolar AS). Informasi tersebut berdasarkan data lansiran Bloomberg Billionaires Index.

Prajogo menjadi orang terkaya di Indonesia urutan ke-3 dengan harga sebanyak itu. Skala internasional, pria 76 tahun ini berada di urutan ke-349 sebagai orang terkaya di dunia.

Dikutip dari Bloomberg, Prajogo merupakan pendiri PT Barito Pacific Tbk., yaitu perusahaan petrokimia terbesar di Indonesia. Korporasinya memiliki basis di Jakarta, selain itu memiliki pembangkit listrik serta aset penghasil plastik.

Pada 2019, grup usaha Barito melaporkan bahwa pendapatan mereka telah mencapai 2,4 miliar dolar AS. Adapun, divisi usaha Barito terdiri dari beberapa sub-unit dengan anak usaha utama Chandra Asri Petrochemical.

Cakupan lengan gurita Prajogo di dalam negeri saat ini udah cukup luas. Ia juga telah mendapatkan banyak keuntungan dari usaha-usahanya itu. Untuk membayangkan seberapa banyak harta taipan yang pernah melakoni profesi sebagai sopir angkot itu, berikut adalah perbandingan sederhananya.

Sebanding dengan emas Antam 105 ribu kg

Dengan estimasi harga emas Antam per gram sebesar Rp1 juta, maka logam mulia itu bisa dibeli sebanyak 105 ribu kg emas murni atau 105 ton.

Senilai BBM 3 bulan untuk seluruh masyarakat Indonesia

Harga minyak dunia saat berita ini dibuat adalah 60 dolar AS per barel. Jika Prajogo memiliki net worth sebesar 7,53 miliar dolar AS, maka minyak yang bisa dibeli mencapai 125 juta barel minyak atau setara dengan 19,75 juta kilo liter.

Jika konsumsi bahan bakar minyak (BBM) nasional 75 juta kilo liter per tahun, uang Prajogo bisa digunakan untuk membeli BBM bagi seluruh orang Indonesia selama selama kurang lebih 3 bulan.

Sebanding dengan 23 mobil Tesla termahal

Banderol kendaraan listrik Tesla termahal tipe P100D adalah Rp4,4 miliar. Prajogo, dengan uang Rp105 triliun, bisa membeli mobil tersebut lebih dari 23 ribu unit secara cash.

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!