JAKARTA - Liverpool dan Everton kembali berhadapan dalam Derby Merseyside untuk kedua kalinya dalam dua bulan terakhir. Duel sengit ini akan berlangsung di Anfield pada Rabu malam 2 April dalam lanjutan Liga Premier Inggris.
Liverpool tetap berada di jalur perebutan gelar juara Liga Premier meskipun mengalami pekan yang sulit sebelum jeda internasional. Pasukan Arne Slot tersingkir dari Liga Champions setelah dikalahkan Paris Saint-Germain di Anfield, kemudian menderita kekalahan di final Piala Liga melawan Newcastle United.
Meski demikian, The Reds masih memimpin klasemen dengan keunggulan 12 poin atas Arsenal yang tertinggal di posisi kedua. Liverpool belum terkalahkan di Liga Premier sejak pekan keempat saat kalah dari Nottingham Forest, dan performa mereka di Anfield tetap luar biasa dengan 17 kemenangan dalam 19 laga terakhir.
Dalam 15 pertandingan kandang terakhir di kompetisi domestik, Liverpool selalu mencetak setidaknya dua gol. Mereka juga mendominasi pertemuan derby di Anfield, memenangkan tujuh laga terakhir yang dimainkan dengan penonton.
Everton Bangkit di Bawah Moyes
Everton tampil berbeda sejak dilatih David Moyes. Mereka telah melewati sembilan pertandingan liga tanpa kekalahan, sebuah rekor yang belum pernah mereka capai sejak 2017. Berkat performa stabil ini, The Toffees telah menjauh dari ancaman degradasi.
Namun, setelah meraih penghargaan Manajer Terbaik Liga Premier pada Februari, Moyes mulai menghadapi tantangan. Everton mencatat empat hasil imbang beruntun, termasuk melawan Wolves dan West Ham yang dinilai kurang memuaskan.
Everton sering kali bermain imbang musim ini—13 dari 29 pertandingan mereka berakhir seri, tertinggi dalam sejarah klub. Hasil imbang lainnya di Anfield akan menjadi pencapaian yang memuaskan bagi mereka, terutama mengingat Moyes belum pernah menang di stadion ini dalam 19 kesempatan di Liga Premier.
BACA JUGA:
Liverpool mengalami krisis di posisi bek kanan, dengan Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, dan Conor Bradley masih cedera. Alisson dan Ryan Gravenberch diperkirakan bisa kembali setelah sempat absen dari tugas internasional. Di lini depan, Diogo Jota, Luis Diaz, dan Darwin Nunez mendapat kritik atas performa mereka, sementara Mohamed Salah dan Cody Gakpo tetap menjadi andalan.
Sementara itu, Everton mulai kembali ke kekuatan penuh dengan kembalinya Iliman Ndiaye dan Dwight McNeil ke latihan, meskipun belum siap bermain. Carlos Alcaraz, Jesper Lindstrom, dan Jack Harrison bersaing untuk posisi sayap, sementara Armando Broja, yang baru kembali dari cedera, siap memberikan persaingan bagi Beto di lini depan.
Akankah Liverpool kembali menunjukkan dominasi di Anfield, atau Everton mampu menciptakan kejutan dalam Derby Merseyside kali ini?
Perkiraan Susunan Pemain
Liverpool (4-3-3):
Alisson; Quansah, Konate, Van Dijk, Robertson; Mac Allister, Gravenberch, Szoboszlai; Salah, Diaz, Gakpo
Everton (4-5-1):
Pickford; O'Brien, Tarkowski, Branthwaite, Young; Alcaraz, Gueye, Garner, Doucoure, Harrison; Beto