Konglomerat Hary Tanoe: Proyek Movieland Ingin Makmurkan Ekonomi Masyarakat Sekitar Lido
Konglomerat Hary Tanoesoedibjo. (Foto: Instagram @hary.tanoesoedibjo)

Bagikan:

JAKARTA - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) menyatakan mega proyek Movieland di Lido, Sukabumi, Jawa Barat akan mulai berjalan tahun ini. Movieland nantinya akan dikelola oleh PT MNC Studios International Tbk (MSIN).

Proyek ini dinilai akan membantu pertumbuhan ekonomi kreatif, sehingga mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Lebih lanjut, Hary Tanoe mengatakan, mega proyek ini bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat di daerah sekitar pembangunan Movieland.

"Lido akan menciptakan lapangan kerja baru dan taraf hidup yang lebih baik bagi masyarakat sekitar," tuturnya dalam Webinar Investor Forum 2021, Rabu, 3 Februari.

Orang terkaya nomor 33 di Indonesia ini mengatakan, krisis akibat pandemi COVID-19 ini dapat dilewati jika pemerintah dan perusahaan swasta bekerja sama. Termasuk juga berbagai tantangan lainnya. Menurut dia, pandemi ini adalah momentum untuk mundur dan mempersiapkan diri untuk melangkah langkah ke depan.

"Kami yakin jika kita bekerja sama dengan pemerintah yang bermitra dengan institusi lain di Indonesia akan mampu bangkit dan mengatasi tantangan," katanya.

Di kawasan Lido ini nantinya akan dibangun sarana music and art center, world garden dan theme park. Selain itu, kata ayah dari Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo ini, juga akan dibangun pusat data komersial yang merupakan kerja sama dengan perusahaan internasional.

"Menghidupkan music and art center, world garden, theme park, dan commercial data center yang merupakan joint venture dengan pihak internasional," tuturnya.

Sekadar informasi, Movieland nantinya menyediakan studio film dan drama seri outdoor serta dilengkapi dengan sejumlah fasilitas menyerupai Hollywood, AS. Misalnya, backlot (lokasi shooting), sound stage (studio tertutup), peralatan produksi dengan teknologi mutakhir, hingga fasilitas pascaproduksi dengan teknologi berkelas dunia.

Sebelumnya, HT mengatakan pihaknya juga berniat untuk membangun sirkuit MotoGP. Hanya saja, dirinya tak merinci secara pasti kapan pembangunan akan dimulai.